Resume
Pertemuan Ke-13
Belajar
Menulis
Menulis Buku Terbaik Perpusnas
Oleh
Maryani
Resume
Pelatihan Belajar Menulis
Pertemuan : 13
Hari / Tanggal : Rabu, 15 Juni 2022
Waktu : Pukul, 19.00 s.d. 21.00
Gelombang : 26
Narasumber : Dr Mudafiatun Isriyah,
S. Pd, M. Pd.
Moderator : Widya Setyaningsih, S.Ag.
Assalamu'alaikum
warahmatullahi wabarakatuh
Bismillahirahmanirahiim
Malam ini
Alhamdulillah telah sampai Pertemuan ke-13 Belajar menulis PGRI. Semakin
semangat tentunya karena samakin bertambah ilmu dan pengalaman. Namun selalu
saja masih merasa kurang. Semoga Alloh swt selalu memberikan nikmat sehat
hingga dapat menunaikan kewajiban. Kewajiban menuntut ilmu salah satunya.
Pertemuan malam
ini dibuka oleh moderator dengan Quote dari tokoh sastra ternama “Tahu kau mengapa aku sayang kau lebih dari
siapapun? Karena kau menulis. Suaramu
takkan padam ditelan angin, akan abadi, sampai jauh, jauh di kemudian
hari." (Pramoedya Ananta Toer)
Bukan
suatu kebetulan kita bisa bersama di dalam kelas menulis PGRI ini. Semua ada
visi dan misi yang telah dititipkan Sang Maha Esa pada diri kita masing-masing.
Bisa jadi visi dan misi yang sangat besar
yang membuat kita bisa mengubah dunia dengan tulisan kita, atau visi,
misi paling sederhana membuat kita berguna bagi keluarga, sahabat kita untuk
mewarnai lingkungan dengan aura positif.
Tapi dari
semua itu ada visi misi terbesar yang di gariskan untuk kita lalui.
✍️Menulis
membuat kita bahagia...
✍️Menulis
membuat kita berbeda...
✍️Menulis
membuat kita terkenang.
✍️Menulis
adalah obat paling mujarab untuk kita saat terluka.
✍️Hanya dengan
menulis membuat kita bisa menjadi diri kita sendiri.
Jadi
sejatinya kita menulis bukan untuk dunia. Tapi..kita menulis untuk diri
kita sendiri.
Malam
ini kita memasuki pertemuan ke 13, ibaratnya hampir setengah langkah kita lalui
untuk menuju puncak kesuksesan di putaran ke 30.Selama 2 jam kita akan sharing
bersama dengan narasumber luar biasa dari Kota Lumajang, dengan judul Menulis
Buku Terbaik Perpusnas
Singkirkan sejenak hati yang gulana.
Tundukkan jiwa dari jumawa.
Siapkan pikiran bagai gelas kosong yang terbuka.
Bulatkan tekad kita pasti BISA!!!
Narasumber
kita kali ini adalah Dr MUDAFIATUN ISRIYAH, S. Pd, M. Pd.Beliau adalah dosen
dan pengajar di FIP prodi BK UNIPAR Jember. Sesuai dengan prestasi Beliau
sebagai penulis terbaik Perpusnas, malam ini kita akan mengulik habis rahasia
Beliau hingga meraih kesuksesan. Buku duet dengan Prof Ekoji yang berjudul :
Implementasi Social Presence dalam Bimbingan Online dalam Perspektif Komunikasi
Personal, Interpersonal dan Impersonal ISBN: 978-623-01-0786-3. Menghantarkan
Beliau menjadi Pemenang Buku Terbaik 1 (Tema Pendidikan Jarak Jauh) Perpusnas
13 September 2021) .Ini adalah foto Beliau saat menerima penghargaan, bersama
profesor Richardus Eko Indrajit.(Yang masih punya tagihan di tantangan bunda
Aam pasti kenal dgn Prof Ekoji)
Seperti
biasa pertemuan ini kita akan bagi dalam 4 sesi
1. Pembukaan
2. Paparan
materi melalu chat WA grup
3. Tanya jawab
4. Penutup
Berikut
CV ibu narsum kita.
A.
Biodata
Pribadi
1.
Nama : Dr.
Mudafiatun Isriyah, SP.d, M.Pd
2.
Jenis
Kelamin : Perempuan
3.
Tempat
tanggal lahir : Lumajang, 21 April
1969
4.
Kebangsaan : Indonesia
5.
Status : Menikah
6.
Tinggi,
Berat Badan : 152cm/ 53 kg
7.
Agama : Islam
8.
No.
Hp :
+6282226529305
9. Email : ieiezcla@gmail.com/
ieiezcla@mail.unipar.co.id
B.
Riwayat
Pendidikan
1.
SD : SD
Negeri 1 Wonorejo Lumajang
2.
SMP : SMP N 1
Lumajang
3.
SMA : SMA
Negeri 1 Tempeh Lumajang
4.
Perguruan
Tinggi : 1. S1 PAI UMM Malang
2. S1 BK UNIPAR Jember
3. S2 PAUD UNESA Surabaya
4. S3 BK UM Malang
C.
Riwayat
Pendidikan dan Pelatihan
1.
Published
Jurnal International: Classical Philosophy: Influence the Education Philosophy
og Age
2.
Published:
Pengembangan Tari Glethak Untuk Mneingkatkan Gerak Non Lokomotor Anak Usia Dini
3.
Prosiding
Unesa: Pengembangan Video Pembelajaran untuk Mneingkatkan Empati Anak Usia Dini
4.
Published
International Journal of Psychosocial Rehabilitation: Online Guidance Study On
The Enchancement Of Completeness In Completing The Final Duties Of Distance
Students.
5.
Published: PRAKTIK PSYCHOLOGY INDIGENOUS DALAM PENDIDIKAN PESANTREN KHR. As’ad Syamsul Arifin
Pondok Pesantren Salafiah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo (P2S4).
6. Published Jurnal
International: Building Social
Resilience After the Semeru Slope Eruption Disaster
7. Published Jurnal
International: Developing An Online
Guidance Model To Increase The Social
Presence Of Distance Education Students
8. Majalah Aisyiyah: Model Hadhānah Anak dalam
Islam: Panduan Keterlibatan dan Dukungan.
9.
Published
Jurnal International: Talking to 1-3 year olds: complex problems from the
child's perspective
10. Published Jurnal
International: Social Presence Online
Tutoring: A study of Peer Effect Mechanisms
11. Published Jurnal
International: Identification Of Factors
That Influence The Effectiveness Of The Online Guidance In Social Presence
Model Of Dissistent Education
12. Published Jurnal
International New Student
Problem-Solving Using Online Social Presence and Technology Acceptance Guidance
Model
D.
Menulis
Buku
1.
Peran
Guru dan Orang Tua Sebagai Pusat Sumber Belajar, ISBN: 978-602-60894-1-0
2.
Antologi
Social Presence: Kunci Sukses Distance Learning, ISBN: 978-623-7917-57-1
3.
Trik
Menulis di Kala Sibuk, ISBN: 978-623-6510-01-8
4.
Implementasi
Social Presence dalam Bimbingan Online. Dalam Perspektif Komunikasi Personal,
Interpersonal, dan Impersonal, ISBN: 978-623-01-0786-3
5.
Model
Bimbingan Online untuk Meningkatkan Social Presence Mahasiswa Pendidikan Jarak
Jauh
6.
Panduan
Bimbingan Peningkatan Sosial Presence bagi Mahasiswa PJJ
7.
Self
Healing dalam Seni Melukis
E.
Prestasi
1.
Pemenang
Buku Terbaik 1 (Tema Pendidikan Jarak Jauh) Perpusnas 13 September 2021) Judul
Buku: Implementasi Social Presence dalam Bimbingan Online dalam
Perspektif Komunikasi Personal, Interpersonal dan Impersonal ISBN:
978-623-01-0786-3
2.
Best
Paper 1: Seminar Nasional FIP BK UM 2021: Online Guidance and Counseling Social
Presence: Patterns of Cognitive Presence and Guidance Attendance
3.
Kepala
sekolah berprestasi
F.
Pengalaman
Organisasi dengan PGRI dalam penulisan BUKU
1.
Menulis
Antologi Judul: Semangat Menulis Bersama Bu Kanjeng
2.
Buku:
Persembahan Cinta Untuk Guru
3.
Buku:
Sukses dengan Merdeka Belajar
4.
Mitra
Bestari
5.
Reviewer
jurnal
G.
Keahlian
(Skill)
1.
Konselor
H.
Pengalaman
Bekerja dan Referensi
1.
Mengelola
PAUD PGRI Tempeh Kab. Lumajang (TK dan KB)
2.
Asesor
BAN PAUD dan PNF sampai sekarang
3.
Mengajar
Prodi PAUD di IKIP PGRI Jember sampai sekarang
4.
Kepala
Lab. PAUD UNIPAR
5.
Ketua
Prodi BK UNIPAR
6.
Mengajar
Prodi BK UNIPAR sampai sekarang
7.
Mengajar
Pascasarjana UNIPAR sampai sekaran
Materi
malam ini Menulis Buku Terbaik Perpusnas
Menulis
merupakan aktifitas manusia menuangkan apa yang terkandung di dalam pikirannya.
Dengan menulis seseorang dapat menyampaikan apa yang menjadi gagasan maupun
perasaannya kepada orang lain. Dapat dikatakan bahwa menulis adalah salah satu
aktivitas komunikasi yang menggunakan bahasa sebagai mediumnya. Wujudnya adalah
berupa tulisan yang terdiri dari rangkaian huruf yang bermakna dengan segala
kelengkapannya, seperti ejaan, dan tanda baca. Menulis juga merupakan suatu
proses penyampaian gagasan, pesan, sikap, dan pendapat kepada pembaca dengan
lambang bahasa yang dapat dilihat dan disepakati bersama oleh penulis dan
pembaca
Ingat
pelajaran SD yaitu EYD waktu awal kita belajar menulis, saat ini hal itu sangat
butuh, sebagai rangkaian pemahaman dalam kalimat, sehingga penyampaian
informasi bisa diterimaMenurut beberapa tulisan bahwa menulis merupakan proses
berpikir yang mempunyai sejumlah unsur yaitu mengingat, menghubungkan,
memprediksi, mengorganisasikan, membayangkan, memonitor, mereview,
Sekarang
mulai membuka pikiran kita masing2, kalau kita tahu bahwa menulis adalah
menghubungkan dll, dari sekarang tolong teman2 sudah mulai memiliki konsep ttg
menghubungkan, coba sekalian praktek ya ....saat ini akan menulis APA?....tlng
hubungkan dg angan2 yg ada saat ini....dari yg sederhana misalnya konsepnya
menghubungkan dengan malam ini sedang belajar menulis di grup whatsApp, baru
selanjutnya
MEMPREDIKSI.....MENGORGANISASI....MENGBAYANGKAN....MEMONITOR.....MEREVIEW.......ini
dulu praktekkan, maka nanti akan mendapat sebuah ide
Melalui
proses berpikir tersebut akan terwujud suatu tulisan yang berkualitas. Ayo
teman ekspresikan pikiran kita melalui tarian jemari....
Pada
malam hari ini kami belajar tentang menulis buku terbaik berpusnas dengan ibu
narasumber Dr. Mudaviatun isriyah. Beliau adalah orang yang sangat
berpengalaman di bidang tulis-menulis dan beliau juga adalah seorang dosen yang
luar biasa dan pada malam hari ini dia telah menjadi dosen kami di grup ini
dengan pembahasan yang sangat menarik mudah-mudahan nanti kami betul-betul bisa
menyerap ilmu yang sudah disampaikannya dengan sempurna.
Memang
grup menulis yang di agendakan di prakarsai Om Jay sangat terinspirasi untuk
exis di dunia menulis, terima kasih Om Jay, sehat sll, Doktor nya berkah,aamiinn
Apa
tujuan MENULIS?
Menulis
untuk menghibur dikala saya sedih, terluka ada sedih ada bahagia Orang menulis
mempunyai maksud dan tujuan yang bermacam- macam, misalnya memberitahukan atau
mengajar, meyakinkan atau mendesak, menghibur atau menyenangkan, dan
mengutarakan atau mengekspresikan perasaan atau emosi
Selain
mempunyai tujuan yang bersifat umum itu, menulis juga mempunyai tujuan yang
bersifat khusus. Sesuai dengan bentuk-bentuk ekspresi diri saat mau menulis. Ekspresi
kita saat ingin menulis, on the spot, harus segera tulis tanpa ditunda
Ekspresi
kita akan:
1.
menjelaskan atau menerangkan
2.
menimbulkan citra yang sama dengan yang diamati oleh penulis tentang suatu
objek
3.
meninggalkan kesan tentang perubahan-perubahan sesuatu yang terjadi mulai dari
awal sampai dengan akhir cerita
4.
menyakinkan atau mendesak pembaca sehingga mengubah pikiran, pendapat, atau
sikapnya sesuai dengan keinginan penulis.
Itu
sebabnya mengapa kita harus menulis dalam kurun waktu yang tidak lebih dari 72
jam. Artinya menulis itu tidak terjedah waktu terlalu lama, di alam memori kita
akan terjadi hal-hal yg memunculkan pikiran dan ide lain yang kurang terarah.
Dalam
praktiknya pikiran akan merubah tujuan dan itu sering bertumpang tindih, dan
setiap orang mungkin menambah tujuan-tujuan lain yang belum tercakup ke dalam
salah satu jenis tujuan awal saat mau akan menulis. Namun, dalam kebanyakan
tulisan ada satu tujuan khusus yang dominan. Yang dominan akan menjadi nama atas keseluruhan tujuan itu.
Apa yang
dimaksudnya menulis on the spot?
On
the spot adalah menulis saat itu juga tidak boleh ditunda. Orang menulis
mempunyai maksud dan tujuan yang bermacam- macam, misalnya memberitahukan atau
mengajar, meyakinkan atau mendesak, menghibur atau menyenangkan, dan mengutarakan
atau mengekspresikan perasaan atau emosi, sehingga kita harus rekam itu saat
itu juga, jika lewat sponsor akan ngantri.
Dari
empat tujuan tersebut, tujuan pertama dan utama dari menulis adalah
menginformasikan segala sesuatu, baik itu fakta, data, maupun peristiwa
termasuk pendapat, dan pandangan terhadap fakta, data dan peristiwa tersebut
agar khalayak pembaca memperoleh pengetahuan dan pemahaman baru tentang
berbagai hal yang terdapat maupun yang terjadi di muka bumi ini.
Lantas
kalo memang menulis itu bebas sesuai dengan akal pikiran seseorang kenapa kok
ada kejuaraan menulis terbaik??
1.Mungkin
yang dinilai dari segi bahasanya bun,
judulnya, isinya
2. Karena
ada orang yang suka berkompetisi
Ada
orang yg mampu melukiskan apa yg dipikirkan dengan kalimat yang sangat indah
dan menginspirasi. Semua penulis pasti ingin tulisannya bisa indah, dinikmati
orang tersampaikan informasinya dengan baik
Namun
hal ini tidak cukup
Mengapa
menjadi terbaik akhirnya dikatakan penulis terbaik?
1. Tulisan yg baik dan benar itu adalah tulisan
yang tidak sama dengan milik orang lain
Istilah dalam penulisan ilmiah adalah BUKU itu harus ada
NOVELTY. Buku kalau ada novelty maka akan menjadi HIDUP. Novelty itu KEBARUAN
2.
Apa itu buku HIDUP
Buku itu Hidup karena dibutuhkan banyak orang saat ini orang
akan mencari sumber ilmu baik offline maupun online. NAMUN INGAT jika ingin
mengetahui kebaruan, harus mengetahui dahulu spektrum keilmuan yang ditekuninya,
apa latar belakang keilmuan, sesuaikan dg passion nyanagar menulis mjd mudah
dan menyenangkan
Bagaimana
cara mencari kebaruan atau novelty?
1.
Sering-sering membaca yang sesuai dengan latar keilmuannya
2.Apa yang
akan ditulis maka cari referensi sebanyak-banyaknya. Banyak baca tentunya ya
bun
3. Jika banyak
yang sama, seide dengan buku tersebut maka cari yang berbeda,
4. Jika
telah menemukan perbedaan itulah maka akan di temukan noveltynya
Selanjutnya
Sesi Tanya jawab. Berikut rangkuman Tanya jawab
1. ISBN adalah
International Standard Book Number (ISBN), ISSN juga merupakan nomor unik yang
menunjukan identitas terbitan. ISSN dikhususkan untuk publikasi secara periodik
seperti koran yang terbit harian atau majalah serta jurnal yang memiliki waktu
terbit berkala ISBN untuk BUKU ISSN untuk karya yang lain seperti artikel
jurnal dll
2. Kalau
mendapatkan ISBN tanpa penerbit bisa langsung ke PE. Memang menulis harus di
arahkan ke imajinasi kita menjulang langit, fokus 72 jam harus selesai ide-ide
tertulis baru setelah lengkap bisa dikembangkan ide-ide tsb, tentunya paling tidak
menggunakan teori 5w1h. Buat tulisan itu bebas, asal ada sesuatu yang beda dengan
tulisan orang lain, apa itu cerita fiksi atau dokumenter itu bebas
3. Ketika kita
membaca suatu referensi dan menuliskan
kembali dgn kalimat kita apakah itu plagian atau novelty? jawaban nya tidak asal ada campur kalimat kita dengan
maksud yang sama tapi kalimat beda, itu cara mengatasi kalimat kita plagiasi,
tapi ini bukan novelty
4. Perlu
diketahui bahwa saya tidak ikut kompetisi, tetapi dari pihak perpusnas ada seleksi
ketat terkait buku-buku yang masuk karena ISBN itu yang pusatnya ada di LONDON
memberi jatah di Indonesia terbatas. Sehingga perpusnas akan memberi
penghargaan bagi penulis yang sesuai.
5. Menulis yang
baik itu adalah menulis yang belum pernah ditulis oleh orang lain, kalimat
bukan plagiasi, tata baca yg benar, EYD tertib dan yang utama adalah ada
kebaruan, kebaruan ini yg akan menambah khasanah kita. Kebaruannya adalah
SOCIAL PRESENCE, disini kebaruannya adalah buku selama ini belum ada yang
membahas terkait sikap-sikap sosial saat belajar online, jika ada maka versi
beda begitu yang dinamakan kebaruan. Itu kriterianya itu dan trend kekinian
6. tulisan apa
saja harus ada novelty nya dan hrs ada
kebaruannya walau hanya ditambah 1 variabel, yg lainnya milik org lain itu
boleh
7. Jika salah
satu tujuan menulis sebagai penghibur saat sedih, apakah dengan menulis juga dapat mengurangi
traumatis masa lalu dgn menceritakan kembali kisah hidupnya. Mengarah pada self
healing . Menulis kompensasinya adalah
menulis sebagai penghibur saat sedih, seperti buku saya kmr self healing dlm
melukis, tujuannya adalah mengungkapkan ekspresi menulis lewat melukis, jika
sedang mengalami traumatis maka kita hrs lakukan terapi yg tepat, bisa jadi
melalui menulis atau yg lain, jadi bisa melihat karakter pembuat traumatis nya
apa
8. Menurut
beberapa tulisan bahwa menulis merupakan proses berpikir yang mempunyai
sejumlah unsur yaitu mengingat, menghubungkan, memprediksi, mengorganisasikan,
membayangkan, memonitor, mereview. Menulis dengan konsep menghubungkan saat ini
sedang belajar menulis praktiknya on the spot Jangan sampai ada kejadian yang
tertinggal, karena masih ada konsep mengingat, pakai konsep teori 5w 1h
9. Novelty atau
kebaruan adalah ide yang tidak ada di
buku lainatau browsing
10. Untuk bisa
mendapatkan novelty buku ada alat bantu khusus misal program tertentu seperti
halnya alat deteksi plagiat. Mesin plagiasi itu pusatnya di AS, untuk novelty tidak
bisa dilihat lewat plagiasi, tapi harus di tulis di judul biar kena langsung
11. Menulis itu
harus cepat jangan sampai ide-ide hilang. Untuk menulis buku mapel lebih enak karena
ada indikator yang berasal dari kurikulum mengajar. Menulis sesuai dengan
bidang ilmu lebih nyaman dan tahu jalan
12. Tantangan
Prof. Eko adalah menulis buku yg bersumber dari konten youtube beliau. Bagaimana
tekniknya supaya buku ini lebih hidup dan novelty? (Sementara sumbernya dari
youtube semua). Buku menjadi hidup tergantung dari desain kita, jika novelty
tergantung berapa banyak jumlah buku yang di baca.
"Waktupun
mengurai tetesan hujan menjadi bulir-bulir kenangan. Ia menelusuk tanpa permisi
menuju nurani."
Narsum
memberi closing statement.
Bahwa
menulis itu perlu fokus dan disegerakan agar tidak bertumpuk ide sehingga
terasa sulit diuraikan. Ketika kita menulis karya tulis yang dapatmmenghasilkan novelty, mulailah
dengan mengkaji fenomena yang terjadi di sekitar anda. Jika sudah ada pandangan
yang sama persis dalam pembahasan, mulai temukan apakah kondisi pada saat mau
menulis tersebut sama dengan kondisi pada fenomena yang anda amati. Dalam hal
ini jika kondisi tersebut tidak sama maka kemungkinan tulisan Anda sudah
mengandung unsur novelty
Moderator
menutup dengan pernyataan “No body
perfect, begitu juga dengan saya. Kesempurnaan hanyalah milik Allahu Rabby.
Mohon lapangkan dada untuk memaafkan kekurangan saya. Ambil yang baik, dan
lupakan yang buruk. Semoga malam ini memberi kesan yang berarti untuk kita yang
rajin mengupdate diri. “
Orang Kecil berbicara tentang orang lain
Orang biasa berbicara tentang kejadian
Orang BESAR berbicara tentang ide
Alhamdulillah
Wassalamualaikum wr wb
SALAM
LITERASI
Kebumen,
16 Juni 2022
Maryani
Alhamdulillah. Semangat bu
BalasHapusInsya Allah Umi Alkhoir...
BalasHapus